Selasa

Lagi Musim Bom Buku

Sekarang ini bukan hanya musim buah-buahan dan juga musim hujan yang ada di Indonesia, tapi sekarang juga sudah ada musim baru yaitu musim bom buku. Beberapa minggu ini sudah banyak ditemukan bom buku yang ditujukan pada beberapa orang, mulai dari anggota jaringan islam liberal, ketua organisasi masyarakat Pancasila sampai musisi juga dikirim bom berjenis buku.

Memang bom buku yang dikirimkan itu berjenis low explosive namun tetap saja bom tersebut bisa melukai seseorang. Contohnya saja yang terjadi di jalan Utan Kayu Jakarta Timur, tiga orang menjadi korban akibat dari bom buku tersebut, bahkan salah satu korban tersebut yaitu kompol Dodi Rahman yang merupakan anggota kepolisian mengalami kehilangan tangan sebelah kirinya.

Aksi gegabah anggota kepolisian yang tidak sesuai dengan prosedur tersebut memang sangat disayangkan, tadinya dia ingin memeriksa paket bom buku tersebut dibantu dengan 2 orang lainnya, namun pada saat kompol Dodi Rahman mengangkat baterai yang terdapat didalam buku tersebut secara tidak tertuga buku tersebut meledak dan mengakibatkan tangan kiri Kompol Dodi Rahman tersebut putus.


Sampai detik tulisan ini saya buat, polisi belum dapat menemukan siapa pelaku dibalik bom buku tersebut, namun ada yang mengira bom buku ini hanya sebagai pengalihan isu dari berita yang dikabarkan oleh harian di australia mengenai Presiden SBY dan ada juga yang mengira bahwa bom buku ini pelakunya masih orang-orang lama.

Semoga saja polisi dapat segera menangkap pelaku dibalik bom buku tersebut dan masyarakat kembali tenang tanpa harus takut mengenai aksi bom buku. Maju terus kepolisian indonesi, walaupun kadang-kadang gua bete sama polantas yang suka nilang gua padahal gua gak salah apa-apa tapi sekarang gua dukung penuh kepolisian Indonesia untuk segera menangkap pelaku dibalik bom buku tersebut.

0 comments

Posting Komentar

Silahkan Berikan Komentar Anda Disini.

Ping your blog, website, or RSS feed for Free